ORANG KETURUNAN MINANGKABAU ASAL DARI ISKANDAR ZULKARNAIN.

ORANG KETURUNAN MINANGKABAU ASAL DARI ISKANDAR ZULKARNAIN.

Satu kajian ilmiah terhadap peranan orang Minangkabau dan orang Asli dari suku kaum Jakun yang bertapak di Rembau dengan teknologi persenjataan logam dan senjata api yang canggih pada ketika itu dalam usaha untuk menghalau pengganas Portugis dan Belanda setelah kejatuhan kerajaan Islam Melaka perlu dilakukan.

Mitos mengatakan bahawa pemerintah dari Minangkabau adalah merupakan putera kepada Iskandar Zulkarnain seorang pemimpin dan panglima perang yang hebat yang telah mengurung kaum Yakjuj dan Makjuj dengan membina benteng dengan teknologi logam yang begitu hebat yang hanya akan dapat dipecahkan dengan izin Allah sebelum kiamat sepertimana yang diceritakan dalam Al Quran.

“Portugis dan Belanda menyatakan bahawa negeri Rembau adalah merupakan kuasa utama di bahagian pedalaman Melaka, dan kedua-dua pihak (Portugis dan Belanda) telah kerap kali bertempur dengan “pemberontak Minangkabau ini”. Kubur seorang askar Portugis yang terbunuh dalam salah satu pertempuran tersebut telah dijadikan tanda sempadan antara Melaka dan Tampin hingga ke hari ini.
( “By both the Portuguese and the Dutch, the State of Rembau was regarded as the principal power in the Malacca hinterland, and both had many a battle with the “rebellious Menangkabowes” The grave of a Portuguese soldier killed in one of these skirmishes is a boundary mark between Malacca and Tampin to this day”.)
http://newspapers.nl.sg/…/A…/straitstimes19331118.2.106.aspx

Orang Minangkabau adalah pakar dalam pembuatan logam terutama besi dan tembaga untuk membuat senjata api seperti senapang dan meriam, lebih lama sebelum kedatangan tentera penceroboh Eropah ke Nusantara ini.
(The Minangkabau have a long history of brassworking and forging iron weapons and farm tools. They used cannons and bored matchlocks long before Europeans arrived.)
http://hotelbenteng.com/index.php…

The arms manufactured by the Bugis are in great repute among the Malays ; also those made at Menangkabowe, particularly the matchlocks and swords ; and those of Rumbowe in the Peninsula. Rumbowe is celebrated for a particular sort of kris, called " Guloh Rumbowe." The Malays of Malacca ascribe the introduc- tion of the kris to the celebrated Hong Tuah, who flourished in the reign of Mansur Shah
http://www.vikingsword.com/vb/printthread.php?t=8013

At Menancabo excellent poniards made, called creeses; best weapons of all the orient. Islands along the coast of Sumatra, called islands of Menancabo." ARGENSOLA, 1609. "A vessel loaded with creeses manufactured at Menancabo and a great quantity of artillery; a species of warlike machine known and fabricated in Sumatra many years before they were introduced by Europeans
http://www.gutenberg.org/files/16768/16768-h/16768-h.htm

Newspaper Article - A JOURNAL IN THE FEDERAL CAPITAL.

NewspaperSG is an online resource of current and historic Singapore and Malaya newspapers. You can search our digital archive of newspapers published between 1831-2009, or find information on over 200 newspaper titles in the National Library's microfilm collection.

ERESOURCES.NLB.GOV.SG